Pandangan Nvidia terhadap permintaan chip AI: Efek riak akan melampaui saham teknologi

Kategori: AI NewsTag: , Diterbitkan pada: Mei 22, 20241.2 menit membaca

Kegilaan AI yang melanda pasar saham tidak lagi terbatas pada raksasa teknologi seperti Nvidia dan Microsoft. Setahun setelah terobosan pendapatan Nvidia yang memicu lonjakan permintaan chip AI, dampaknya mulai terasa di berbagai sektor. Mulai dari energi dan utilitas hingga komoditas, perusahaan semakin menggembar-gemborkan peran mereka dalam revolusi AI.

Pergeseran ini terlihat jelas di pasar, dengan sektor energi dan utilitas memimpin S&P 500 tahun ini dan beberapa saham individual menyaingi kenaikan pesat Nvidia. Morgan Stanley bahkan menyoroti potensi revisi positif pada penyedia energi tradisional dan alternatif karena meningkatnya kebutuhan daya pada pusat data AI.

Kegembiraan ini juga meluas ke panggilan pendapatan, dengan penyebutan AI yang meroket di berbagai industri. Khususnya, sektor energi mengalami lonjakan signifikan dalam referensi AI, yang menunjukkan meningkatnya kesadaran akan implikasi teknologi yang lebih luas.

Namun, seiring dengan meningkatnya antusiasme, muncul pula peringatan. Jack Manley dari JPMorgan Asset Management memperingatkan bahwa jika optimisme pasar terbukti terlalu tinggi, jalan bergelombang mungkin akan terbentang di depan.

Laporan pendapatan Nvidia mendatang akan menjadi indikator utama keberlanjutan momentum yang didorong oleh AI ini. Kinerjanya dapat mempunyai konsekuensi yang luas, tidak hanya berdampak pada sektor teknologi namun juga beragam industri yang kini terkait dengan narasi AI.

Lihat yang lain berita AI dan peristiwa teknologi dengan benar di sini di AIfuturize!

Tinggalkan komentar